Ketika suatu pekerjan yang kita buat tidak di hargai,...
betapa sakitnya hati,..
ketika keEgoisan hati menguasai diri,.. betapa hancurnya diri ini,...
teman,... adalah orang yang dekat dngn kehidupan kita,..
teman,.. adalah orang yang seharusnya mengerti n blajar memahami akan diri kita,...
tapi memang benar,.. tak selamanya teman berpihak kepada kita,...
tak selamanya teman menanggapi sikap baik kita,..tak selamanya,...
karya kita di hargainya,..
ntah mengapa,.. di saad itu,.. Aku merasakan tak berharganya karyaKu di mata Nya,..
di dalam kehancuran Aku mendengar desis suaranya yang menyayangkan pekerjaan ku,..
memang ku tahu aku begitu payah akan membuat suatu karya,... apalagi buah karyaku itu adalah
kelemahanku,.. betapa hancurnya diriku ketika itu,..
dimana ku sangat menyayangkan anugrah akan pentingnya TEMAN bagi hidupku,...
di saat itu ku ingin menjadi seseorang yang tak mempunyai rasa akan PERtemanAn,...
tapi entah mengapa,..
saat ini,.. rasanya hancurlah jiwa ku ketika mengetahui hal yang di katakan akan PAYAHnya karya ku,..
ku tahu itu mungkin salah ku karna terlalu Percaya diri untuk menunjukan karya ku yang payah itu,...
tapi tak da sedikitpun kah rasa Penghargaan atas jerih payah yang aku buat itu,..
tak punya hati kah untuk berlapang dada memberikan semangat untuk ku agar dapat mengulangnya kembali
menjadi lebih baik,... Tak ada kah penghargaan untuk ku,.. akan karya ku yang PAYAH itu bagimu teman,.. ?
Ketika karya kita tak dihargai, maka saat itu kita sedang belajar tentang Ketulusan.
Ketika usaha kita di nilai tak penting, maka saat itu kita sedang belajar ke Ikhlasan.
Ketika hati kita terluka sangat dalam, maka saat itu kita sedang belajar Mema'afkan.
Ketika kita lelah dan kecewa dalam pekerjaan, maka saat itu kita sedang belajar Kesungguhan.
Ketika kita merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kita sedang belajar Ketangguhan.
Ketika Do'a kita tak kunjung dijawab, maka saat itu kita sedang belajar Kesabaran.
tapi....
Percayalah segala sesuatu itu, pasti indah pada saat nya.
Percayalah hidup kita akan lebih mudah dan keberuntungan senantiasa selalu bersama kita.
Percayalah kita dapat melihat hal-hal yang selama ini mungkin luput dari pandangan, karena kita terlalu sibuk dengan mengeluh.
Maka, BERSYUKURLAH
